BuletinNews.id
INDRAMAYU – Warga Kabupaten Indramayu Wilayah Barat, sekarang ini santer dengan sebutan Indramayu Barat (Inbar), berdatangan ke Gelanggang Olah Raga (GOR) Merdeka di Desa Cipancuh, untuk menghadiri Halal Bilhalai yang diselenggarkan Komunitas warga tergabung dalam Sahabat Inbar Bersatu di Kecamatan Haurgeulis Kabupaten Indramayu Jawa Barat, Sabtu, (04/05/2024) kemarin.
Dari berbagai komponen masyarakat mendukung sepenuhnya demi terwujudnya pemekaran Kabupaten Indramayu Barat, “Dengan halal bilhalal kita merajut silaturahmi sebagai momentum mempercepat terwujudnya Daerah Otonomi Baru (DOB) Inbar”.
Hadir pada kegiatan Halal Bilhalal, yakni Bupati Indramayu Hj. Nina Agustina, Sekda Ir. Aep Surahman, Ketua PWNU Jawa Barat, KH. Juhadi Muhammad, Kepala SKPD dan Camat sewilayah Inbar beserta para Kepala Desa / Kuwu dan Tokoh Masyarakat tak ketinggalan Ormas, serta Komunitas Jurnalis Inbar yang juga konsisten mengawal proses terbentuknya DOB Kabupaten Indramayu Barat.
Dalam kesempatannya Bupati Indramayu, Hj. Nina Agustina mengatakan kegiatan ini banyak point-point yang harus dibicarakan atau didiskusikan ke depan, bagaimana membangun Indramayu termasuk pembangunan di wilayah Barat Indramayu, dimana sejak lama di usulkan tentang pemekaran Kabupaten Indramayu Barat.
Lanjut Nina, jika dari provinsi maupun pusat sudah menyetujui, kita siapkan pembangunan infrastruktur dan membangun fasilitas yang menunjang untuk pemerintahan tersebut, itu semua sudah dilakukan semenjak menjabat sebagai Bupati Indramayu tiga tahun lalu.
“Masyarakat di Indramayu Barat semangat untuk pengajuan pemekaran DOB tersebut, oleh karena itu mohon dukungan terkait pembangunannya, untuk usulan dan anggaran siap disepakati, disetujui demi terwujudnya pemekaran Indramayu Barat,” tutur Hj. Nina Agustina.
Hal senada disampaikan tokoh masyarakat (Tomas) Inbar selaku Dewan Pembina Sahabat Indramayu Bersatu (SIB), Drs. H. Supendi, M.Si mengatakan pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Indramayu masi bersifat reguler, khususnya di wilayah barat Indramayu ini belum maksimal terhadap dukungan pemekaran Kabupaten.
“untuk itu kami yang tergabung dalam Sahabat Inbar Bersatu mendesak Bupati Indramayu agar pada KUA PPAS pada bulan Juli 2024, Pemkab Indramayu dapat mengalokasikan anggaran untuk pembangunan di wilayah Inbar sebagai persiapan guna menyambut dan persiapan disetujuinya pemekaran Kabupaten Indramayu Barat oleh pemerintah pusat,” bebernya saat Halal Bilhalal.
Dikatakan Supendi jangan sampai ketika Pemerintah Pusat menyetujui pemekaran, sementara kondisi dilapangan belum siap, dalam infrastruktur yang mendukung.
Begitu juga H. Sona Susanto, mengatakan melalui moment Halal Bilhalal Sahabat Indramayu Bbersatu bersama-sama berbagai elemen/komponen masyarakat lainya berkomitmen untuk mendesak Pemkab Indramayu agar mengalokasikan anggaran secara khusus sebagai bentuk dukungan terwujudnya pemekaran Indramayu Barat mendatang.
“Kami berkomitmen untuk berjuang di tataran bawah guna mendesak Pemkab Indramayu tentang kebijakan anggaran untuk pemekaran Kabupaten Inbar dibuktikan dengan nyata demi kepentingan kita semua” pungkasnya.
(Kosim)