Penyertaan BUMDes 20% Program Ketapang Desa Madiasari Mulai Memetik Hasil
BuletinNews.id
Tasikmalaya – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Tunas Sari Desa Madasari, Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya, telah menerima penyertaan dana sebesar 20% dari Dana Desa Madiasari Tahun Anggaran 2025. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Desa Madasari, Wawan, saat menghadiri acara Panen Perdana Mentimun di lahan ketahanan pangan yang dikelola oleh BUMDes Tunas Sari, Senin (7/09/2025).
Menurut Wawan, dana penyertaan tersebut diterima melalui transfer dari rekening Desa ke rekening BUMDes pada tahap pertama. “Saya kebetulan sedang bertugas luar daerah saat dana itu masuk, sehingga tidak langsung memantau prosesnya. Namun, dana tersebut telah dimanfaatkan oleh ketua BUMDes untuk menjalankan program ketahanan pangan,” ujar Wawan.
Program ketahanan pangan yang dimaksud meliputi beberapa kegiatan utama, antara lain:
- Kelompok tani wanita yang menanam cabe.
- Kelompok ternak domba.
- Petani tanaman cabe, mentimun, dan jagung.
Semua tanaman dan ternak tersebut dikelola di tanah milik desa seluas 5 ha dan tanah warga
Kepala Desa menjelaskan bahwa program Ketapang ini telah direncanakan melalui musyawarah desa (Musdes). Bahkan, program serupa sudah berjalan sebelum tahun 2025, dengan perencanaan yang dilakukan langsung oleh Wawan (Kuwu) bersama kelompok masyarakat petani sayur. “Sebelum penanaman, kami melakukan demplot dengan melibatkan petani sayur ahli yang kami datangkan dari Kabupaten Garut. Alhamdulillah, pH tanah di wilayah kami cukup baik, sehingga kami optimis program ini akan berhasil dan dapat mendukung Ketapang yang kini dikelola langsung oleh BUMDes, bukan oleh desa,” tambah Wawan.

Penanaman tanaman dan pengembangan peternakan telah dilakukan sebelum dana desa turun. Dengan demikian, ketika anggaran sudah tersedia, tanaman dan ternak yang ada telah mulai menunjukkan hasil yang menggembirakan.
Pada panen perdana mentimun tersebut, Kepala Desa Wawan didampingi oleh BPP Kecamatan Cineam, Kasi Sosial Kecamatan Cineam, perangkat desa, serta para petani dari Argamalang, Madiasari. Selain mentimun, terdapat juga tanaman cabe keriting dan cabe biasa dengan jumlah ribuan pohon yang ditanam di tanah desa dengan luas sekitar 600-5 ha.
Meski hasil panen belum dihitung secara resmi, kualitas tanaman sudah cukup memuaskan. “Nantinya, hasil panen ini akan dicatat dan dihitung oleh BUMDes sebagai bagian dari program ketahanan pangan,” jelas Wawan.
Ia berharap program ketahanan pangan yang tengah berjalan ini dapat menjadi contoh dan diikuti oleh desa-desa lain, sehingga mampu memberikan kontribusi nyata dalam memperkuat ketahanan pangan secara menyeluruh.
Panen Perdana Mentimun di Desa Madiasari Menuai Hasil Positif.
Pada kesempatan panen perdana mentimun yang digelar di Desa Madiasari, Kecamatan Cineam, Indra Moh S, perwakilan dari Sosial Kecamatan Cineam, menyampaikan rasa syukur atas hasil panen yang cukup menggembirakan. “Alhamdulillah, panen perdana mentimun ini sudah menunjukkan hasil yang baik. Tanaman mentimun sendiri bisa dipanen berkali-kali, bahkan ada yang bisa mencapai 12 kali panen,” ujarnya.
Indra Moh S menambahkan bahwa meskipun hasil panen kali ini belum dilakukan penimbangan secara resmi, jumlah mentimun yang diproduksi sudah cukup banyak. Ia meyakini hasil tersebut dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Tunas Sari dalam mendukung keberhasilan program Ketahanan Pangan (Ketapang).
Sementara itu, Ketua BPP Kecamatan Cineam juga menegaskan pentingnya keberhasilan panen perdana ini. “Panen perdana ini harus berhasil agar dapat menjadi contoh unggulan yang bisa diikuti oleh petani lain di wilayah Kecamatan Cineam,” kata Ketua BPP.
Hasil evaluasi secara menyeluruh menunjukkan bahwa budi daya tanaman mentimun dan sayuran lainnya akan terus dikembangkan dengan teknik yang lebih baik guna mendukung program Ketapang. Hingga saat ini, seluruh proses budi daya berjalan lancar tanpa kendala berarti.
Dukungan dari berbagai pihak di Kecamatan Cineam ini diharapkan mampu memperkuat semangat petani dan BUMDES dalam mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan di Desa Madiasari dan sekitarnya.
(Asjen)